##, Merantau ke Bali, 1998
Pulau Bali
Bali -Trans Tv Official Channel
Krisis moneter yang
merupakan bencana bagi daerah lainya,
tidak demikian dengan pulau Dewata. Di Bali krisis moneter justru merupakan Berkah.
Dengan naiknya nilai tukar dolar terhadap rupiah, para wisatawan dan turis jadi
sangat hobby belanja.
Mereka beli apa
saja. Karena hitungan bayar dengan mata uang mereka, nilai nya jauh lebih murah.
Kebetulan ada teman ku disana, yang buka usaha dibidang kulit finish, biasa
disebut Supplier kulit.
Meeting : Gambar ilustrasi
Kulit ini merupakan bahan baku untuk penjahit atau tailor, pengrajin tas, pengrajin sepatu, dan sandal, serta pengrajin lain nya yang menggunakan kulit sebagai bahan baku produk nya., termasuk tentu saja yang terutama pengrajin jaket kulit khusus nya.
Panbers : Reynaldi Channel
Setiba di Bali, kusampaikan
niat ku kepada teman ku itu, dan aku disarankan untuk membantun nya dengan mencari
pelanggan baru untuk memasarkan barang yang menumpuk di gudang. Untuk
sementara, dia menyediakan tempat untuk
bertahan, dan menjamin kebutuhan hidup ku sekedar buat makan, selama aku
masih mencari jalan.
Aku mulai dengan membawa beberapa lembar contoh
kulit nya, dengan
berjalan kaki, Ku kelilingi kawasan Legian, Kuta Square, Seminyak, Gang Menuh,
Melasti, sekitar Paddis Café, dan tempat –tempat dimana banyak terdapat tailor,
penjahit jaket , skirt dan pengrajin sepatu serta sandal di sekitar
situ, yang memerlukan bahan dasar berupa kulit finish lembaran.
Gambar - Ilustrasi
Alhamdulillah, .......
Mereka merespon
baik, dan sudah mulai ada pesanan yang masuk hari itu juga. Aku sangat
bersyukur, kelihatan nya, aku akan
menemukan peluang usaha baru disini, gumam ku.
Dalam waktu yang cukup singkat, sekitar tiga
bulan saja, aku sudah bisa mendapatkan penghasilan yang cukup memadai. Penghasilan
itu kubagi, sebagian untuk kukirimkan
istri, sebagian untuk keperluan ku sendiri buat bayar kost, biaya hidup, transport,
dsb.
Hanya sekitar dua minggu saja, aku menumpang ditempat teman ku itu, aku
kemudian kost sendiri, dan tidak lagi merepotkan nya.
Keiindahan Pantai Kuta - Krisna Euy Channel
Perlahan usaha ku mulai
berkembang , Maju.....
Aku mulai dikenal, pelanggan ku bertambah, jaringan ku meluas
dan aku mulai mengumpulkan modal, untuk membeli bahan baku yang datang dari
pengrajin kulit finish dari luar Bali,
yang biasa mencari jaringan market ke
Bali.
Kebetulan aku bertemu dengan
seorang produsen kulit tradisional, penyamak tradisional dari Jawa Barat, kawasan Soreang, yang butuh uang buat pulang,
karena tagihan barang yang dikirim tempoh hari, belum dibayar oleh pembeli nya.
Dalam kebingungan nya,
kami bertemu.
Dia bercerita banyak hal, dan
memohon bantuan ku untuk menampung sisa barang nya, ada sekitar dua ribu Square
feet, yang belum terjual.
Ku katakan, aku
tak punya uang buat bayar semua nya, tapi jika ia percaya, aku sanggup
membeli nya, dengan cara pembayaran bergelombang, setiap minggu setoran transfer.
Subhanallah, dia setuju dan percaya menitipkan
barang nya pada ku. Jalan mulai terbuka, dan kesempatan mulai kelihatan. Trima kasih Tuhan.
Kulit lembaran itu ku simpan di kamar kost ku,
ku pasarkan pelan-pelan, dan aku mendapatkan hasil yang sangat lumayan. Sesekali
aku tetap memasarkan barang teman ku itu, dan berdiskusi dengan nya
Sudut Wisata di Bali-
Dhey Aquarius Channel
Suatu ketika, tiba –tiba saja,.....
Entah darimana datang nya, Aku merasa rindu pada ibuku. Aku merasa ingin sekali bertemu beliau. Berhadapan dengan nya, dan memegang tangan nya.
Ketika jadwal ku pulang kerumah
Menjenguk istri dan anak ku,
Niat itu kuutarakan pada nya.
Istriku mendukung sekali dan dia tidak
keberatan untuk kutinggal sekitar dua minggu pulang ke Ponti guna
bersilaturrahmi dengan kedua orang tua
ku, yang mungkin sangat rindu pada ku,
setelah terpisah sembilan tahun lama nya.
Aku segera mempersiapkan
segala sesuatunya,
Memesan tiket kapal, dan siap berangkat! ke Pontianak .
Cinta Sejati - BCL